Rabu, 13 Juli 2011

SKKD SMKN WEWIKU BADARAI


DASAR KOMPETENSI KEJURUAN DAN KOMPETENSI KEJURUAN
SMK NEGERI WEWIKU BADARAI


BIDANG STUDI KEAHLIAN         :  AGRIBISNIS DAN AGROTEKNOLOGI
PROGRAM STUDI KEAHLIAN    :  AGRIBISNIS PRODUKSI SUMBERDAYA PERAIRAN
KOMPETENSI KEAHLIAN           :  AGRIBISNIS PERIKANAN
                                                                   


A.  DASAR KOMPETENSI KEJURUAN
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1.      Mengidentifikasi potensi dan peran budidaya perairan
1.1      Menjelaskan peranan budidaya perairan secara umum
1.2      Menjelaskan jenis dan karakteristik komoditas perairan yang memiliki nilai ekonomis tinggi
2.      Mengidentifikasi parameter kualitas air

2.1      Menyiapkan peralatan dan bahan yang digunakan dalam identifikasi parameter kualitas air

2.2      Menjelaskan macam-macam paremeter kualitas air

2.3      Menjelaskan teknik pengambilan sampel air

2.4      Mengambil sampel air di lapangan

2.5      Menjelaskan cara mengukur parameter kualitas air

2.6      Mengukur parameter kualitas air

3.      Menerapkan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup (K3LH)
3.1      Mendeskripsikan keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
3.2      Melaksanakan prosedur K3
3.3      Menerapkan konsep lingkungan hidup
3.4      Menerapkan ketentuan pertolongan pertama pada kecelakaan.


B. KOMPETENSI KEJURUAN
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1.      Mengelola induk ikan
1.1      Memilih induk ikan
1.2      Menyeleksi induk jantan dan betina
1.3      Memelihara induk ikan
1.4      Melakukan pematangan gonad induk
1.5      Menyeleksi induk siap pijah
2.      Memijahkan ikan
2.1      Membedakan macam-macam teknik pemijahan ikan
2.2      Menerapkan teknik pemijahan
2.3      Melakukan penanganan telur
3.      Merawat telur dan larva
3.1      Menetaskan telur
3.2      Memberi pakan larva
3.3      Mengamati perkembangan larva
3.4      Menangani hama dan penyakit pada larva
4.      Melakukan pendederan
4.1      Merencanakan kegiatan pendederan
4.2      Menghitung padat penebaran
4.3      Menebar larva
4.4      Memelihara larva
4.5      Memantau pertumbuhan larva
4.6      Memanen benih
5.      Melakukan pembesaran
5.1      Merencanakan kegiatan pembesaran
5.2      Menghitung padat penebaran
5.3      Menebar benih ikan
5.4      Memelihara benih ikan
5.5      Memantau pertumbuhan ikan
5.6      Memanen ikan
6.      Mengidentifikasi jenis-jenis pakan alami
6.1      Membedakan macam-macam phytoplankton

6.2      Membedakan macam-macam zooplankton
6.3      Membedakan macam-macam benthos
7.      Membudidayakan pakan alami
7.1      Membuat kultur murni
7.2      Membuat kultur semi massal
7.3      Membuat kultur massal
7.4      Menghitung sel pakan alami
8.      Menghitung kebutuhan nutrien ikan
8.1      Menjelaskan macam-macam kebutuhan nutrien ikan
8.2      Menghitung kebutuhan nutrien ikan
9.      Memproduksi pakan ikan
9.1      Memilih bahan baku
9.2      Menghitung formulasi pakan
9.3      Menghitung kebutuhan bahan baku
9.4      Membuat pakan ikan
9.5      Mengemas pakan ikan
9.6      Menyimpan pakan ikan
10.   Melakukan ujicoba pakan buatan
10.1   Melakukan uji pakan secara fisis
10.2   Melakukan uji pakan secara khemis
10.3   Melakukan uji pakan secara biologis
11.   Memberi pakan
11.1   Menentukan jenis dan ukuran pakan
11.2   Menentukan jumlah, waktu dan frekuensi pemberian pakan
11.3   Menghitung kebutuhan pakan
11.4   Melakukan sampling
12.   Mengidentifikasi hama dan penyakit ikan
12.1   Mengidentifikasi macam-macam hama dan penyakit ikan
12.2   Mengambil sampel di lapangan
12.3   Mengidentifikasi gejala serangan
12.4   Menentukan jenis penyakit
12.5   Mengobati ikan sakit

13.   Mengelola kualitas air
13.1   Mengambil sampel air
13.2   Menjelaskan kriteria kualitas air
13.3   Mengukur parameter kualitas air budidaya
13.4   Menentukan kelayakan lokasi budidaya
13.5   Mengendalikan kualitas air budidaya
14.   Memasarkan hasil budidaya
14.1   Merencanakan sasaran dan target pasar
14.2   Membuat strategi promosi
14.3   Menentukan sistem penjualan
15.   Membuat analisis usaha budidaya ikan
15.1   Menghitung biaya produksi
15.2   Menghitung pendapatan
15.3   Menentukan benefit cost ratio
15.4   Menghitung break even point (titik impas)
16.   Membuat wadah budidaya
16.1   Menentukan lokasi
16.2   Mendesain wadah budidaya
16.3   Melakukan pembuatan wadah budidaya
17.   Menyiapkan wadah dan media budidaya ikan
17.1   Mengidentifikasi wadah dan media budidaya ikan
17.2   Membersihkan atau mengolah dasar wadah budidaya
17.3   Memupuk dan mengapur dasar kolam

17.4   Memperbaiki pematang, pintu pemasukan dan pengeluaran air
17.5   Mengairi wadah budidaya
17.6   Menyiapkan peralatan budidaya
18.   Mengestimasi hasil produksi
18.1   Menjelaskan cara pengambilan sampling
18.2   Melakukan sampling

18.3   Menjelaskan cara menghitung hasil produksi ikan yang akan dipanen
18.4   Menghitung hasil produksi ikan yang akan dipanen.
19.   Memanen hasil budidaya ikan
19.1   Merencanakan kegiatan pemanenan ikan hasil budidaya
19.2   Memanen ikan
19.3   Melakukan sortasi hasil panen
19.4   Mengemas ikan
19.5   Menjaga mutu hasil panen.




































DASAR KOMPETENSI KEJURUAN DAN KOMPETENSI KEJURUAN
SMK NEGERI WEWIKU BADARAI


BIDANG STUDI KEAHLIAN         :     AGRIBISNIS DAN AGROTEKNOLOGI
PROGRAM STUDI KEAHLIAN    :     AGRIBISNIS PRODUKSI TANAMAN
KOMPETENSI KEAHLIAN           :     AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN
                                                            DAN  HORTIKULTURA

A.         DASAR KOMPETENSI KEJURUAN
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1.      Menerapkan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan Hidup (K3LH)
1.1      Mendeskripsikan keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
1.2      Melaksanakan prosedur K3
1.3      Menerapkan pekerjaan sesuai dengan SOP
1.4      Menerapkan konsep lingkungan hidup
1.5      Menerapkan ketentuan pertolongan pertama pada kecelakaan
2.      Mengidentifikasi tanaman dan pertumbuhannya
1.1      Mengjelaskan sistem produksi tanaman
1.2      Menjelaskan tanah sebagai tempat tumbuh tanaman
1.3      Menjelaskan air sebagai unsur esensial bagi tanaman
1.4      Menjelaskan cuaca sebagai faktor penting bagi tanaman
1.5      Menjelaskan biotik-biotik dan abiotik dengan biotik sebagai faktor yang berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman
1.6      Menjelaskan hubungan antara tanaman dan pertumbuhannya
1.7      Menjelaskan sumberdaya spesifik lokasi
3.      Mengoperasikan alat dan mesin produksi tanaman
3.1      Mengidentifikasi alat dan mesin sesuai fungsinya

3.2      Menjelaskan manual prosedur dari alat dan mesin
3.3      Menyiapkan alat dan mesin
3.4      Merawat alat dan mesin
4.      Membiakkan tanaman secara generatif
4.1      Menjelaskan prinsip pembiakan tanaman secara generatif
4.2      Melakukan pembiakan tanaman secara generatif
4.3      Memelihara benih hasil pembiakan secara generatif
5.      Membiakkan tanaman secara vegetatif
5.1      Menjelaskan prinsip pembiakkan tanaman secara vegetatif
5.2      Melakukan pembiakkan tanaman secara vegetatif
5.3      Memelihara bibit hasil pembiakan secara vegetatif.


B. KOMPETENSI KEJURUAN
STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1.      Menyiapkan lahan
1.1      Mengidentifikasi karakteristik lahan (topografi)
1.2      Mengidentifikasi pengaturan jarak dan jumlah populasi dengan konsep topografi
1.3      Mengidentifikasi pembuatan bedengan media khusus untuk tanaman tertentu
1.4      Membersihkan gulma dan sisa tanaman
1.5      Mengolah tanah
1.6      Memasang mulsa plastik
2.      Menyiapkan benih
2.1      Mengidentifikasi karakteristik benih dormansi
2.2      Menguji daya kecambah benih
2.3      Memberi perlakuan benih terhadap hama dan penyakit
2.4      Mengidentifikasi perlakuan benih untuk mencegah dormansi
2.5      Menyemai benih
3.      Menyiapkan bibit
3.1      Menyiapkan media pembibitan
3.2      Menyapih bibit
3.3      Memelihara bibit
3.4      Memindahkan bibit (sapih)
4.      Menanam
4.1      Menyiapkan media tanam
4.2      Menanam dengan benih
4.3      Menanam dengan bibit
4.4      Menyulam
5.      Memupuk
5.1      Mengidentifikasi jenis-jenis pupuk anorganik dan organik
5.2      Menghitung kebutuhan pupuk
5.3      Menggunakan berbagai teknik pemupukan
6.      Mengairi
6.1      Menentukan kebutuhan air pada tanaman
6.2      Mengidentifikasi teknik irigasi
6.3      Memberikan air irigasi sesuai dengan kebutuhan tanaman
7.      Mengendalikan gulma
7.1      Mengidentifikasi jenis-jenis dan karakteristik gulma
7.2      Menghitung kebutuhan larutan herbisida
7.3      Mengendalikan gulma secara mekanis dan kimiawi
8.      Mengendalikan hama
8.1      Mengidentifikasi jenis dan ciri-ciri hama beserta agen pengendali hayatinya
8.2      Menghitung kebutuhan larutan pestisida
8.3      Mengendalikan hama secara kultur teknis, mekanis, dan kimiawi
8.4      Mengidentifikasi konsep PHT (Pengendalian Hama Terpadu)
9.      Mengendalikan penyakit
9.1      Mengidentifikasi jenis-jenis, gejala dan tanda penyakit
9.2      Menghitung kebutuhan larutan pestisida
9.3      Mengendalikan penyakit secara kultur teknis, mekanis, biologis, dan kimiawi
10.   Membumbun
10.1   Menjelaskan tujuan dan teknik pembumbunan
10.2   Menerapkan pembumbunan pada pemeliharaan tanaman
11.   Memangkas tanaman
11.1   Menjelaskan berbagai bentuk dan teknik pemangkasan tanaman
11.2   Menerapkan pemangkasan pada pemeliharaan tanaman
11.3   Mengidentifikasi karakteristik umur awal pemangkasan
12.   Memberi naungan
12.1   Mengidentifikasi berbagai jenis dan bentuk naungan
12.2   Memberikan naungan pada tanaman
12.3   Mengidentifikasi prosentase naungan yang dibutuhkan
13.   Memberikan ZPT
13.1   Mengidentifikasi jenis-jenis ZPT dan karakteristiknya
13.2   Menghitung konsentrasi larutan ZPT
13.3   Membuat larutan ZPT
13.4   Menyemprotkan larutan ZPT
13.5   Mengidentifikasi teknik aplikasi
14.   Melaksanakan panen
14.1   Menjelaskan ciri-ciri tanaman siap panen
14.2   Melakukan pemanenan
14.3   Menangani hasil panen
14.4   Mengidentifikasi potensi produksi
15.   Mengoperasikan traktor, alat olah tanah, alat bantu tebar benih dan pengendalian gulma panen
15.1   Mengidentifikasi traktor dan fungsinya
15.2   Mengoperasikan traktor
15.3   Merawat traktor
16.   Mengoperasikan sprayer
16.1   Mengidentifikasi jenis sprayer, bagian-bagian sprayer dan fungsinya.
16.2   Mengkalibrasi sprayer
16.3   Mengoperasikan sprayer
16.4   Merawat sprayer
17.   Mengoperasikan pompa irigasi
17.1   Mengidentifikasi pompa dan fungsinya
17.2   Mengoperasikan pompa irigasi
17.3   Merawat pompa irigasi
18.   Membuat pupuk organik
18.1   Mengendalikan mikrobia bermanfaat sebagai stabir pupuk organik dan penyedia hara
18.2   Mengidentifikasi bahan dasar pembuatan pupuk organik
18.3   Mengidentifikasi jenis dan sifat bahan pembuatan pupuk organik
18.4   Membuat pupuk organik (microbia)
18.5   Mengidentifikasi kandungan hara pupuk
19.   Membudidayakan tanaman secara hidroponik
19.1   Menyiapkan lath house (green house)
19.2   Menyiapkan media tanam
19.3   Menyiapkan bibit
19.4   Menyiapkan nutrisi
19.5   Menanam dan menyulam
19.6   Memelihara tanamn hidroponik
19.7   Memanen dan menangani hasil panen
20.   Menangani pasca panen
20.1   Mengidentifikasi mutu hasil panen
20.2   Mengelola hasil pertanian
20.3   Merancang pemasaran
21.   Mendeskripsikan sumber pangan alternatif
21.1   Mengidentifikasi potensi sumber daya lokal yang berpotensi sebagai sumber pangan baru
21.2   Mengidentifikasi pengelolaan sumber daya genetik
22.   Mendeskripsikan sistem pola tanam
22.1   Mengidentifikasi sistem pola tanaman monokultur
22.2   Mengidentifikasi sistem pola tanaman polykultur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar